1. Muncul rancana Negara Federasi Malaysia yang
terdiri atas Tanah Melayu, Singapura, Serawak, Brunei Darussalam & Sabah
2. Rencana
ini ditentang oleh RI (Presiden Soekarno) dan Filipina
3. Untuk
menyelesaikan masalah ini, dilakukan beberapa usaha erikut, yaitu
Ø
9 – 17 April 1963, diadakan Konferensi wakil
menteri luar negeri Indonesia, Malaya, dan Filiphina
Ø
31 Mei – 1 Juni 1963, Perdana Menteri Malaya
mengadakan pertemuan dengan Ir. Soekarno
Ø
1 – 11 Juni 1963, diadakan Konferensi Menteri –
menteri luar negeri Indonesia, Malaysia, dan Filiphina di Manila
4. Semua usaha itu dilakukan untuk memecahkan
masalah Malaysia
5. 9
Juli 1963, Perdana Menteri Malaya menandatangani dokumen pembentukan Federasi
Malaysia yang menyimpang dari pengertian bersama saat mengadakan pertemuan 3
Menteri Luar Negeri di Manila
6. Akhirnya
Indonesia melakukan Konfrontasi terhadap Malaysia, yaitu
Ø
17 – 09 – 1963 Indonesia memutuskan hubungan diplomatik
antara 2 negara
Ø
02 – 09 – 1963 Indonesia memutuskan hubungan
ekonomi dengan Malaya, Singapura, Serawak dan Sabah
Ø
Akhir tahun 1963, Indonesia mendukung rakyat
Kalimantan Utara dalam melawan Neokolonialisme Inggris
Ø
03 – 04 – 1964 Ir. Soekarno mengeluaran Dwi
Komando Rakyat (Dwikara) yang isinya :
a)
Perhebat ketahanan revolusi Indonesia
b)
Bantu perjuangan Negara Singapura, Serawak,
Brunei, & Sabah yang revolusioner dan gagalkan rencana Negara Boneka
Malaysia
7. Usaha
– usaha ini berdampak sangat buruk bagi Indonesia, karena hubungan
internasionalis Indonesia menjadi sempit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar